LAPORAN HASIL KEGIATAN
EKSTRAKURIKULER KEPRAMUKAAN
TAHUN
PELAJARAN 2020/2021
SD
NEGERI MARGAMULYA
UPTD
PENDIDIKAN WILAYAH CIKATOMAS
KABUPATEN TASIKMALAYA
2020
HALAMAN
PENGESAHAN
Laporan kegiatan
Ekstrakulikuler Pramuka tahun 2020 ini telah diterima dan disahkan oleh Kepala
Sekolah selaku Kamabigus Sekolah Dasar Negeri Margamulya Kec Margamulya Kab
Tasikmalaya.
Di : Margamulya
Pada :
Mengetahui,
KaMabigus
JAJANG
SURYANA, S.Pd.SD
NTA
KATA
PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji bagi Allah,
Tuhan semesta alam yang telah melimpahkan rahmatNya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan laporan hasil kegiatan
ekstrakulikuler pramuka di SDN Margamulya Kab. Tasikmalaya pada tahun 2020.
Laporan hasil kegiatan
Ekstrakulikuler ini merupakan catatan pelakasanaan kegiatan Ekstrakulikuler
Pramuka selama 1 tahun 2020. Penulisan laporan ini diharapkan sebagai bahan
untuk pelaksanaan evaluasi kegiatan ekstrakulikuler Pramuka selama 1 tahun dan
juga diharapkan sebagai acuan untuk pelakasanaan kegiatan Ekstrakulikuler
pramuka di tahun berikutnya.
Kegiatan ekstrakulikuler pramuka merupakan
sarana pengembangan bakat dan minat peserta didik SDN Margamulya Kab.
Tasikmalaya serta sebagai wadah pembinaan mental dan kedisplinan peserta didik
SDN Margamulya Kab. Tasikmalaya. Dengan adanya kegiatan Ekstrakulikuler pramuka
ini diharapkan sikap kedisiplinan, keberanian serta mental yang baik dari
peserta didik dapat terbentuk. Untuk itu sangat diperlukan kelanjutan dari
kegiatan ekstrakulikuler pramuka ini.
Margamulya, 2020
Penulis
DAFTAR
ISI
HalamanPengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
1
A. Latar
Belakang Kegiatan 1
B. Tujuan Kegiatan 2
C. Ruang lingkup Kegiatan 2
D. Hasil Yang Diharapkan 2
E. Manfaat kegiatan 3
BAB II URAIAN
KEGIATAN 4
A. Jenis Kegiatan 4
B. Waktu dan Tempat Kegiatan 4
C. Persiapan dan PerencanaanKegiatan 4
D. Pelaksanaan Kegiatan 5
E. Kendala dalam Pelaksanaan Kegiatan 5
F. Solusi yang Dilakukan 6
BAB III PENUTUP
7
A. Simpulan 7
B. Saran 8
Lampiran
- Jadwal kegiatan ekstra pramuka tahun
2020
- Foto kegiatan ekstra pramuka
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Kegiatan
Fenomena yang tampak pada anak didik sekarang ini adalah adanya
kecendrungan perilaku menyimpang. Meskipun banyak pula yang pandai, santun,
kreatif dan taat agama. Tetapi fenomena yang berkembang adalah kecendrungan untuk
berperilaku menyimpang seperti pemakaian narkoba, pergaulan bebas mapun keterlibatan
dalam tindak kejahatan dan kekerasan.
Untuk mengantisifasi atau meminimalkan perkembangan
perilaku negatif pada anak, banyak sekolah yang mengadakan berbagai kegiatan.
Kegiatan yang dimaksud sekolah ini untuk menyalurkan bakat dan minat siswa juga
untuk mengarahkan energy siswa pada hal-hal yang positif.
Bentuk kegiatan ekstra beranekaragam bidangnya. Ada bidang
seni misalnya tarik suara, lukis, rebana, dan tari. Ada juga dibidang olah raga
seperti basket, volley, sepak bola maupun atletik. Selain kedua bidang itu masih
ada kegiatan ekstra lain misalnya pramuka, PMR,
dan paskibraka. Semua kegiatan ekstra itu bertujuan positif yaitu mengembangkan
bakat dan minat siswa.
Sekolah merupakan salah satu lembaga penyelenggara kegiatan
pembelajaran. Sebagai penyelenggara pendidikan tentunya segala kegiatan yang mengacu
pada aktifitas yang bertujuan untuk mengembangkan segala potensi yang ada pada
siswa. Untuk mencapai hal itu dilakukanlah kegiatan-kegiatan di
sekolah, baik kegiatan intrakurikuler maupun
ekstrakurikuler.
Salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan di SDN
Margamulya Kab. Tasikmalaya adalah kegiatan
ekstra pramuka. Pramuka merupakan ekstra yang sifatnya wajib. Meskipun kegiatan ini hanya bersifat ekstra tetapi banyak hasil
positif yang bias dirasakan dari kegiatan ini. Dalam kegiatan kepramukaan banyak aspek yang
dikembangkan baik fisik maupun non fisik.
Dengan dasar itu maka sangat besar peranan kegiatan ekstra
pramuka dalam mengembangkan potensi siswa. Karena pramuka bukan hanya identik dengan
tepuk dan menyanyi tetapi lebih dari itu. Fisik dan mental juga menjadi bagian
yang tak terlupakan dalam kegiatan pramuka.
B. Tujuan Kegiatan
Secara umum tujuan dari kegiatan pramuka ekstra adalah untuk
menampung dan menyalurkan bakat dan minat anak. Baik yang bersifat fisik maupun
mental.Sedangkan secara khusus kegiatan ekstra pramuka memiliki tujuan untuk mengembangkan
segala potensi yang ada pada siswa, baik secara fisik (jasmani ) maupun mental ( rohani ).
C. Ruang Lingkup Kegiatan
Ruang lingkup
kegiatan ekstra pramuka mencakup 2 hal yaitu :
1. Fisik
Kegiatan fisik yang dikembangkan dalam kegiatan ekstra pramuka dikemas dengan
berbagai macam kegiatan seperti PBB, haling rintang, wade game atau penjelajahan,
permainan, dan lain sebagainya. Meskipun kegiatan ini sangat melelahkan tetapi selalu
dikemas dalam kegiatan yang menyenangkan, sehingga rasa lelah tidak terasa.
2. Mental
Selain kegiatan fisik, aspek mental juga menjadi bagian yang tak terpisahkan
dalam kegiatan pramuka. Bentuk kegiatan yang dapat diaplikasikan untuk kegiatan
ini antara lain renungan malam, maupun kegiatan
salat berjamaah.
D. Hasil Yang diharapkan
Kegiatan ekstra mengemban tugas yang mulia dalam mengembangkan
potensi anak didik. Telah dijelaskan tadi bahwa, bukan hanya fisik saja yang
dikembangkan tetapi juga mentalnya. Selain itu juga dikembangakan berlatih hidup
secara mandiri maupun belajar menghargai orang lain dalam kelompok.
Sebagian besar potensi yang ingin dikembangkan tercover dalam
Syarat Kecakan Umum. Potensi yang ingin dikembangkan sesuai dengan tingkatan pramuka.
Mulai siaga mula, siaga bantu maupun siaga tata. Begitu juga dengan penggalang,
baik penggalang ramu, penggalang rakit, penggalang terap. Di Syarat Kecakapan Umum
sudah tercantum aspek fisik, maupun mental yang harus dikuasai anak berdasarkan
tingkat pramuka.
Pada muaranya siswa yang mengikuti ekstra pramuka akan memiliki
jiwa yang termaktub dalam dwidarma dan dwisatya bagi pramuka siaga dan
dasadarma dan tri satya untuk penggalang.
E. Manfaat Kegiatan
Kegiatan ekstra pramuka sangat beranekaragam. Tentunya dari
berbagai kegiatan itu memiliki manfaat yang beranekaragam juga.
Diantara manfaat kegiatan ekstra pramuka antara lain :
1.
Meningkatkan iman dan takwa kepadaTuhan Yang Maha Esa
2. Memupuk jiwa
kedisiplinan, bertanggungjawab.
3.
Mengembangkan rasa percaya diri dan berani
4. Memupuk jiwa
seni
5.
Meningkatkan rasa cinta pada sesama, lingkungan, tanah air dan bangsa
6. Menumbuhkembangkan
rasa kesetiakawanan social
BAB II
URAIAN KEGIATAN
A. Jenis Kegiatan
Jenis kegiatan yang dimaksud adalah kegiatan ekstra pramuka.
Baik pramuka penggalang maupun pramuka siaga. Pramuka siaga di SDN Margamulya
Kab. Tasikmalaya terdiri dari siswa kelas III dan Kelas IV, sedangkan untuk pramuka
penggalang terdiri atas kelas V dan VI.
B. Waktu dan Tempat Kegiatan
Kegiatan ekstra pramuka siaga dan pramuka penggalang SDN Margamulya
Kab. Tasikmalaya sebagian besar dilaksanakan di komplek SDN Margamulya Kab. Tasikmalaya.
Untuk kegiatan haling rintang atau penjelajahan mengambil tempat lingkungan sekitar
SDN Margamulya tetapi kadang sampai di
wilayah Kampung Gebang dan Cinangka.
Kegiatan ekstra pramuka semula dilaksanakan setiap hari
juma’t setelah dhuhur atau sekitar jam 14.00 WIB tetapi karena cuaca yang tidak
memungkinkan sekarang dilaksanakan setiap hari Sabtu setelah pulang sekolah.
Hal ini untuk mengantisipasi menurunnya jumlah peserta.
C. Persiapan dan Rencana Kegiatan
Kegiatan akan dapat berjalan dengan lancer apabila ada persiapan
yang matang. Kadang persiapan sudah direncanakan dengan matang masih ada kendala
yang membuat kegiatan berjalan tidak lancar. Oleh karena itu sangat penting kegiatan
persiapan untuk dilaksanakan.Begitu pula dengan kegiatan ekstra pramuka di SDN Margamulya.
Kegiatan persiapan dan perencanaan yang dilaksanakan meliputi penyiapan alat yang
akan digunakan mapun pembuatan jadwal materi. Selain penyusunan jadwal materi
juga disusun jadwal pembinanya. Apabila kegiatan yang akan dilaksnakan
membutuhkan biaya, maka satu minggu sebelum pelaksanaan kegiatan para Pembina
mengajukan permohonan dana atau proposal kepada bendahara sekolah dengan
diketahui oleh KaMabigus. Untuk kegiatan harian yang membutuhkan dana biasanya diambilkan
dari kas pramuka. Sebagai evaluasi dari kegiatan penyampaian materi ekstra pramuka
adalah diadakanya kegiatan PERSAMI ( Perkemahan Sabtu Minggu ). Kegiatan ini biasanya
dilaksanakan mendekati tanggal 14 agustus. Hal ini dimaksudkan untuk memperingati
hari pramuka dan evaluasi, sejauh mana siswa menerima materi pramuka dan
mengaplikasikannya.
D. Pelaksanaan Kegiatan
Untuk pelaksanaan kegiatan bisa dilihat pada jadwal kegiatan.
Untuk kegiatan harian, kegiatanya meliputi :
No |
Waktu |
Kegiatan |
Keterangan |
1 |
11.00 – 11.20 |
Upacara Pembukaan |
|
2 |
11.20 – 11.35 |
Presensi |
|
3 |
11.35 – 12.30 |
Shalat berjamaah dhuhur |
|
4 |
12.30 – 13.30 |
Materi |
|
5 |
13.30 – 13.45 |
Istirahat |
|
6 |
13.45 – 14.45 |
Lanjutan materi |
|
7 |
14.45 – 15.00 |
Upacara penutupan |
|
8 |
15.00 |
Sayonara |
|
Jadwal kegiatan ini untuk anggota pramuka penggalang
sementara untuk anggota pramuka siaga biasanya tidak sampai pukul 15.00 tetapi
sampai pukul 11.35. Kegiatan harian ini sewaktu-waktu bisa berubah, tergantung pada
situasi saat itu. Misalnya apabila sedang hujan, maka kegiatan upacara pembukaan
diganti dengan berdo’a di dalam kelas kemudian dilanjutkan dengan jadwal selanjutnya.
Begitu pula untuk upacara penutupan, diganti dengan berdoa bersama-sama. Untuk kegiatan
selama satu semester terlampir. Sebagai bukti pelaksanaan kegiatan dilampirkan
pula sebagian foto-foto kegiatan ekstra pramuka di SDN Margamulya.
E. Kendala dalam Pelaksanaan Kegiatan
Setiap kegiatan dalam pelaksanaanya tentu mengalami kendala.
Mengingat tujuan yang sangat baik untuk kegiatan ekstrapramuka ini, maka setiap
kendala bukan menjadi penghalang dalam pelaksanaan kegiatan ini.
Adapun kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan ekstrapramuka
ini adalah :
1. Cuaca musim
hujan
2. Alat yang masih
minim.
3. Kurangnya semangat
siswa dalam mengikuti kegiatan
4. Lokasi kegiatan
yang sempit.
F. Solusi yang Dilakukan
Untuk mengatasi kendala dalam pelaksanaan kegiatan langkah-langkah
yang dilakukan adalah :
1.
Melaksanakan
kegiatan di dalam ruangan.
Hujan bukan merupakan kendala, kegiatan kepramukaan masih bisa dilaksanakan
di dalam kelas. Hal ini dilakukan dengan cara menyetting kelas agar lebih
terbuka, untuk anggota pramuka siaga yaitu dengan menggabungkan kelas IA dan
kelas IB menjadi satu ruangan, dan untuk anggota pramuka penggalang yaitu
menggabungkan kelas IVA dan IVB. Hal ini sangat memungkinkan karena antara kelas
tersebut terdapat penyekat yang tidak permanen.
2.
Menambah
alat agar kegiatan lebih bervariasi.
Untuk alat-alat yang harganya relative murah, maka dan pengadaanya di ambil
dari kas pramuka. Sedangkan peralatan yang membutuhkan dana agak banyak pengadaanya
dengan mengajukan proposal ke bendahara sekolah.
3.
Memberi
hadiah setiap kegiatan.
Untuk memacu semangat siswa dalam mengikuti kegiatan, maka setiap akhir kegiatan
sering diadakan lomba. Hadiahnya diambil dari uang kas. Ternyata hal ini sangat
efektif untuk memacu semangat siswa dalam mengikuti kegiatan pramuka.
4.
Melaksanakan
kegiatan di lapangan atau di tempat lain.
Halaman SDN Margamulya tidak terlalu luas. Oleh karena itu bila keadaan memungkinkan
kegiatan dialihkan di lapangan desa Pakemitan. Hal ini agar dapat menarik perhatian dari masyarakat sekaligus membuktikan
bahwa SDN Margamulya itu memiliki kegiatan ekstrakulikuler pramuka.
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Anak didik mempunyai berbagai macam potensi yang harus
digali. Melalui berbagai kegiatan baik intrakurikuler maupun ekstrakurikuler,
maka akan dapat diketahui bakat atau potensi yang ada pada anak didik. Setelah
diketahui potensinya, maka para pendidik tinggal menyarankan pada anak didik untuk
mengikuti kegiatan yang sesuai dengan bakatnya tersebut.
Salah satu kegiatan yang dapat dijadikan media untuk menyalurkan
bakat dan minat adalah kegiatan ekstrakurikuler. Biasanya kegiatan ini dilaksanakan
setelah jam pelajaran. Kegiatan ekstra yang ada di SDN Margamulya antara lain,
pramuka, rebana dan olahraga. Kegiatan ekstra
pramuka ini diikuti oleh kelas I samapi kelas III untuk anggota pramuka siaga
dan dari kelas IV sampai kelas VI untuk anggota pramuka penggalang. Untuk kegiatan ini hanya diikuti dalam kurun waktu satu
semester. Untuk semester dua kelas VI waktunya sudah banyak disita untuk kegiatan
tambahan pelajaran atau les. Mengingat begitu banyaknya peserta ekstrapramuka ini,
maka perlu adanya Pembina yang banyak dan keterlibatan semua elemen sekolah.
Penerapan kegiatan ekstra pramuka ini sudah dapat dilihat
hasilnya. Selain tingkat kedisiplinan dan solidaritas anak mulai terlihat dan
juga nama SDN Margamulya oleh pihak luar. Hal ini disebabkan adanya sejumlah prestasi
yang diraih oleh SDN Margamulya di bidang kepramukaan. Diantara prestasi yang diraih adalah juara 1 untuk anggota pramuka
siaga putra dan putri di tingkat kecamatan bahkan siaga putri pernah menajdi
juara 1 di tingkat kabupaten tahun 2014 dan 2018. Sedangkan untuk anggota
pramuka penggalang pun menjadi juara I lomba Tingkat 2 penggalang putri sehingga
menjadi perwakilan untuk berlomba di tingkat Kabupaten atau LT 3.
Demikian besar manfaat dari kegiatan ekstra ini, maka sudah
selayaknya kegiatan ekstra ini untuk dijadwalkan secara rutin setiap tahunnya. Setiap
tahun untuk tingkat Kecamatan Margamulya selalu ada event atau lomba kepramukaan.
Namun tujuan utama dari kegiatan ekstra ini
bukanlah untuk mencari prestasi, melainkan untuk meningkatkan ketakwaan,
kedisiplinan, setiakawan, relaberkorban dan kepedulian.
B. Saran
Dari simpulan diatas dapat diketahui betapa pentingnya kegiatan
ekstrakurikuler di sekolah atau madrasah. Untuk itu penulis menyarankan :
1.
Sekolah
atau madrasah perlu sekali mengetahui dan mengembangkan bakat dan minat anak didik.
2.
Semua
elemen sekolah atau madrasah perlu terlibat dalam kegiatan ekstra pramuka,
bukan hanya pembina pramuka saja.
3.
Gaung
SDN Margamulya semakin terdengar dengan adanya prestasi dibidang kepramukaan,
maka perlu ditingkatkan lagi dalam pelaksanaanya.
4.
Perlu
adanya wahana untuk menguji kemampuan anak dibidang kepramukaan, misalnya pesta
siaga dan lomba penggalang tingkat kecamatan.
No comments:
Post a Comment